Bentuk Miom yang Keluar, Jangan Panik!

 

Miom adalah suatu kondisi yang umum terjadi pada wanita dengan usia produktif, yaitu usia di mana produksi hormon estrogen dan progesteron masih tinggi. Miom ada yang menimbulkan gejala, namun ada pula yang tidak. Miom juga ada yang bisa luruh sendiri dan ada juga yang memerlukan perawatan lebih lanjut. Bentuk miom yang keluar tentunya bisa menimbulkan kekhawatiran, namun jangan sampai Anda panik!

Pastinya, ketika mendapati sesuatu yang keluar dari dalam tubuh dengan bentuk yang tidak biasa menimbulkan rasa khawatir. Ingatlah, kita harus tetap tenang dan cari informasi yang akurat dan tepat tentang hal tersebut. Dengan begitu, kita bisa mengambil keputusan untuh langkah berikutnya dengan tenang dan tepat. Tetap tenang adalah kunci.

Ini Dia Ragam Bentuk Miom yang Bisa Keluar

 

 

Jenis miom yang bisa meluruh sendiri atau keluar dengan sendirinya adalah jenis miom submukosa. Bentuk miom yang keluar pun bervariasi. Ini dia variasi bentuknya.

1. Bulat dan Oval

Miom dengan bentuk ini merupakan salah satu yang paling sering ditemui. Besarnya sebesar biji kacang hingga sebesar bola golf bisa juga sedikit lebih besar. Saat miom ini keluar dari alat reproduksi wanita, akan ada sensasi padat seperti benjolan kecil atau besar dan kenyal yang keluar melalui vagina.

2. Polipoid

Bentuk polip ini mirip dengan tangkai kecil yang memiliki kepala bulat. Mirip dengan bentuk jamur atau payung kecil. Tangkai inilah yang menghubungkan miom submukosa ke dinding rahim. Ketika miom ini keluar akan terlihat seperti jaringan yang berbentuk lonjong dengan ujung lebih tebal.

3. Tidak Beraturan

Miom yang keluar ada juga yang bentuknya tidak beraturan. Hal ini dikarenakan adanya degenerasi atau perpecahan. Bentuk tidak beraturan ini seperti bentuk bergerigi, berlobus dan bentuk yang tidak simetris.

4. Berbentuk Gumpalan Jaringan

Beberapa kasus yang pernah terjadi, miom keluar seperti gumpalan jaringan yang berwarna merah gelap dan keabu-abuan. Kondisi ini bisa terjadi terutama pada saat perdarahan hebat atau keguguran yang tidak disadari.

Miom keluar dalam bentuk serupa dengan gumpalan darah. Hal yang membedakan miom dengan gumpalan darah dibedakan dari ukuran dan bentuknya. Teksturnya pun lebih padat jika dibandingkan dengan gumpalan darah. Jika Anda menjumpai hal tersebut terjadi pada diri Anda, periksalah ke dokter kandungan yang Anda percaya.

Dokter akan melakukan tindakan seperti pemeriksaan fisik. Bisa juga dengan melakukan pemeriksaan penunjang seperti USG untuk memastikan kondisi pasien agar mendapat pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Teman saya pernah mengalami kejadian luruhnya miom dan keluar dari tubuh. Pada saat itu, ia beranggapan bahwa ia mengalami keguguran. Ia menangis dan sangat panik sesaat setelah kejadian tersebut.

Namun, setelah mencari informasi dari artikel maupun dengan bertanya kepada rekan-rekan yang pernah memiliki pengalaman yang sama ia menjadi tidak panik. Selanjutnya ia mencari bantuan tenaga medis untuk memastikan kondisi yang ia alami.

Miom Kok Bisa Keluar Sendiri? Kenapa Ya?

Miom yang dapat meluruh dengan sendirinya adalah jenis miom submukosa. Miom ini tumbuh pada bagian lapisan dalam rahim yang juga dapat menonjol ke dalam rongga rahim. Miom jenis ini dapat mengalami kontraksi rahim terutama pada saat menstruasi. Kondisi inilah yang menyebabkan miom submukosa ini bisa keluar.

Proses ini terjadi secara tiba-tiba, apalagi jika miom berukuran kecil. Biasanya bentuk miom yang keluar berbentuk seperti tangkai atau jamur (polipoid). Miom ini bisa keluar selama beberapa hari bahkan beberapa minggu. Rasanya seperti ada benjolan yang keluar melalui vagina.

Miom keluar bersamaan dengan disertai perdarahan yang keluar melalui vagina. Perdarahan ini tidak selalu besar, namun bisa juga berbentuk seperti flek. Saat miom ini akan keluar atau sedang keluar, ada yang menyebabkan nyeri dan kram pada panggul dan perut bagian bawah.

Berdasarkan pengalaman dari teman-teman yang pernah mengalami kondisi keluarnya miom, rasa khawatir dan takut menjadi beban emosional tersendiri bagi orang yang mengalami hal tersebut. Edukasi yang tepat mengenai bentuk miom yang keluar dapat membantu kita dalam mengurangi rasa takut tersebut.

Apa yang Harus Kita Lakukan Saat Miom Keluar?

Anda bisa lakukan tips berikut untuk menghadapi kondisi saat miom keluar dengan tiba-tiba.

1. Jangan Panik

Usahakan tetap tenang, jangan langsung panik. Jangan langsung beranggapan bahwa Anda mengalami keguguran. Jika Anda sudah terlanjur panik, lakukan tarik nafas lewat mulut hembuskan lewat mulut. Cobalah untuk tetap tenang.

Keadaan yang panik pada seseorang dapat menyebabkan dampak seperti, kesulitan untuk mengambil langkah dan kesulitan dalam menjelaskan gejala yang dialami. Jika Anda membawa kepanikan ini ke dokter maka dapat menghambat proses pemeriksaan dokter.

2. Amati Bentuk dan Ukurannya

Amati bentuk miom yang keluar. Jika Anda ragu dan takut lupa Anda bisa memfotonya untuk dokumen pribadi yang mungkin akan Anda butuhkan pada saat berkonsultasi dengan dokter. Selain itu, Anda juga bisa menyimpannya dalam wadah tertutup yang bersih untuk dibawa ke dokter.

3. Mencari Informasi Tentang Bentuk Miom

Untuk menenangkan diri sebelum ke dokter, Anda juga bisa mencari informasi terlebih dahulu terkait hal-hal yang mungkin terjadi pada alat reproduksi wanita. Yang mana salah satunya adalah miom.

4. Segera Konsultasi ke Dokter

Jika kondisi ini membuat tubuh Anda merasa ada yang berubah, seperti terasa lemah lesu, pucat bahkan pingsan. Maka segera lakukan pertolongan pertama dengan langsung pergi ke dokter.

5. Ikuti Anjuran Dokter

Ikuti anjuran dokter untuk proses perawatan atau pemulihan setelah mendapat diagnosa. Jika diberi obat, makan minumlah obat tersebut dengan teratur. Dalam beberapa kasus ada pula yang harus melakukan terapi hormonal.

6. Lakukan Tindakan Medis Operasional

Beberapa kasus miom yang ternyata sudah besar dokter akan merekomendasikan beberapa tindakan medis. Tindakan tersebut meliputi mioektomi yaitu pengangkatan miom, ablasi endometrum yaitu menghancurkan miom, embolisasi arteri uteri yaitu memblokir aliran darah ke miom, selanjutnya adalah hosterektomi atau pengangkatan rahim.

Penting untuk diingat bahwa dalam berkonsultasi dengan dokter, Anda harus terbuka. Ceritakan tentang kondisi yang Anda alami, tanyakan pada dokter tentang informasi yang ingin Anda ketahui tentang kondisi tubuh Anda. Proses pemulihan miom memakan waktu yang tidak sebentar, maka bersabarlah.

Pertumbuhan miom dipengaruhi oleh faktor hormonal. Kondisi ini jarang ditemui pada saat seorang wanita belum mengalami pubertas atau setelah wanita mengalami menopause. Saat usia produktif, produksi hormon estrogen dan progesteron lebih tinggi. Miom juga bisa keluar saat sedang hamil loh. Oh ini dia yang mungkin menyebabkan rasa khawatir, saat miom keluar dalam kondisi hamil maka sering dianggap sebagai keguguran.

Perawatan di Rumah dan Perubahan Gaya Hidup

Dalam masa pemulihan, ketika sudah diperbolehkan pulang oleh dokter, maka di rumah harus menjaga kesehatan agar cepat pulih. Bagaimana caranya?

1. Istirahat yang cukup

Penuhi waktu tidur yang cukup yaitu 7-8 jam setiap malam. Hindari begadang. Jangan lakukan pekerjaan yang berat terlebih dahulu. Lakukan aktivitas secara bertahap, hindari terlalu lelah dalam beraktivitas.

2. Kelola nyeri

Jika mengalami nyeri dan sudah meminum obat yang diberikan dokter, untuk mengurangi rasa nyerinya, kita bisa lakukan kompres pada bagian yang terasa nyeri.

3. Perhatikan perdarahan

Jika masih ada perdarahan, maka Anda perlu mencatat frekuensi serta jumlah perdarahan yang keluar. Jika perdarahan berkepanjangan, maka segera kembali ke dokter.

4. Menjaga pola makan

Pola makan yang sehat adalah kunci dari segala kondisi. Hindari konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh, junk food, serta makanan yang terlalu pedas. Pola makan yang tidak sehat dapat menyebabkan tumbuhnya miom.

5. Kelola kondisi stres

Lakukan hal yang Anda sukai yang tidak mengganggu kesehatan untuk menghindari rasa stres. Anda bisa melakukan hobi atau berolahraga, yoga, meditasi dan lain sebagainya.

Langkah Alternatif Lainnya

Lakukan konsultasi dengan dokter jika Anda ingin mengambil perawatan alternatif selain dengan perawatan medis. Mengapa? Karena ditakutkan ternyata tindakan yang dilakukan memiliki kontradiksi dengan perawatan medis yang telah dijalani.

1. Terapi komplementer

Salah satu alternatif yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan terpai komplementer. Terapi ini bisa dilakukan dengan akupunktur, bekam atau pengobatan herbal. Beberapa penelitian juga menunjukkan potensi pengobatan tradisional China bisa membantu mengecilkan dan menghentikan pertumbuhan miom.

2. Konsumsi suplemen kesehatan

Saat ini tersedia produk kesehatan asli Jepang yang terbuat dari bahan alami yang berkualitas, namanya adalah AFC SOP Subarashii. Produk ini mengandung Salmon Ovary Peptide (SOP) yang berasal dari ikan salmon. Produk ini secara ilmiah memiliki manfaat kesehatan yaitu meregenerasi sel serta melancarkan peredaran darah.

 

 

Produk ini sudah mendapatkan izin resmi dari Badan Pengawasan Obat Dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia. Kandungan nutrisi yang ada si dalamnya memiliki mekanisme kerja yang memiliki manfaat untuk mendukung kesehatan rahim secara keseluruhan serta mengurangi miom. Beberapa pengguna telah menunjukkan adanya perbaikan kondisi dengan mengonsumsi suplemen ini.

Penting untuk selalu diingat bahwa kondisi setiap orang terhadap reaksi suplemen berbeda-beda. Hal ini tergantung kondisi tubuh serta faktor lain yang ada dalam diri individu. Suplemen ini bukan obat, namun dapat menjadi pilihan pendamping. WA DI SINI untuk mendapatkan produk yang legal dan asli.

 

 

Kesimpulannya adalah ketika mendapati miom keluar memang menakutkan, namun ingatlah bahwa hal ini wajar dialami oleh wanita di usia produktif. Bentuk miom mirip dengan gumpalan darah, bentuknya ada yang bulat, polip dan tidak beraturan. Warnanya merah gelap atau ke abu-abuan. Tetap tenang, amati bentuk dan ukurannya, konsultasikan ke dokter kandungan untuk memastikan kondisi Anda.

FAQ

Bagaimana bentuk penyakit miom?

Miom berbentuk seperti benjolan yang tumbuh di bagian dinding rahim, saat meluruh bentuk miom yang keluar seperti gumpalan darah.

Cek miom dengan cara apa?

Adanya miom bisa dideteksi dengan langkah medis seperti menggunakan USG, pindai MRI, Computed Tomography (CT), Histeroskopi, Laparoskopi serta Biopsi.

Makanan yang dapat menghilangkan miom?

Makan makanan yang mengandung serat seperti sayuran berwarna hijau, tomat, wortel buah beri serta biji-bijian utuh.

Apakah miom sama dengan kista

Miom berbeda dengan kista. Kista adalah kantong berisi cairan yang dapat muncul di berbagai organ termasuk ovarium. Sedangkan miom adalah tumor jinak yang tumbuh di dinding rahim.

Jangan lupa, langsung klik tombol chat di bawah ini untuk mendapatkan konsultasi gratis sekarang juga.